Peluang Kontak Dagang di Era Globalisasi
Agribisnis Indonesia Kurang manfaatkan Internet
Oleh : Anton Tirta
(dimuat pada Tabloid Mitra Bisnis edisi Desember Minggu V, 1999 hal.6)

Menjelang akhir abad 20 terjadi perubahan yang cukup drastis bagi dunia bisnis yaitu dengan adanya media teknologi informasi internet sebagai media alternatif untuk menjalin kontak bisnis diseluruh dunia. Teknologi internet membawa perubahan radikal dalam dunia bisnis yaitu informasi bisnis dari seluruh dunia dapat diakses hanya dari sebuah komputer di meja kerja kantor sendiri, dirumah bahkan diperjalanan dengan menggunakan Handphone terbaru serta dapat berkorespondensi dengan menggunakan e-mail.
Informasi yang diperoleh serupa penawaran produk dari luar negeri maupun dalam negeri dapat langsung  dilanjutkan dengan transaksi secara on-line yaitu langsung memesan dan membayar melalui komputer sendiri tentu dengan syarat pembayaran menggunakan kartu kredit. Dengan demikian teknologi internet telah mendobrak batasan ruang, jarak  dan waktu dalam transaksi bisnis dengan mitra bisnis diseluruh dunia. Namun disisi lain pemakaian internet khususnya dibidang agribisnis belum banyak dimanfaatkan oleh pelaku bisnis di Indonesia terbukti dengan sangat sedikitnya permintaan atau penawaran dari Indonesia yang tampil pada website World Trade Center di beberapa negara seperti Korea maupun Hongkong sedangkan pelaku agribisnis dari Pakistan, India dan beberapa negara di Afrika aktif mengisi ruang offer to buy maupun offer to sell. Guna mensosialisasikan website agribisnis yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku agribisnis di Indonesia sebaiknya pemilik website agribisnis di Indonesia seperti departemen-departemen maupun asosiasi-asosiasi pengusaha secara aktif menginformasikan keberadaan websitenya melalui media massa, seminar, diklat agribisnis maupun terjun langsung kepada koperasi agribisnis.
Departemen Pertanian On-Line
Salah satu Departemen di Indonesia yang telah menggunakan internet sebagai media informasinya adalah Departemen Pertanian dengan alamat website di internet www.deptan.go.id.
Meskipun tidak secara langsung menawarkan produk dan transaksi, namun website milik Deptan ini cukup lengkap menampilkan informasi agribisnis bagi para pelaku bisnis di Indonesia maupun di luar negeri sebagai jembatan untuk melakukan kontak bisnis.
Website tersebut berisi menu pilihan : Organisasi, Peraturan, Agribisnis, Statistik, Dialog, Publikasi, Website lain, Intranet, E-form serta informasi lainnya yang berkaitan dengan agribisnis.
Salah satu pilihan informasi yang diperlukan oleh pelaku agribisnis adalah menu Agribisnis, yang menampilkan :

  • Peluang Usaha Sektor Pertanian terdiri dari  Tanaman Pangan, Peternakan dan perikanan
  • Potensi daerah masing-masing Propinsi
  • Kontak Bisnis (Arena Promosi Bisnis Anda)
  • Teknologi dibidang pertanian

  • Pilihan Kontak Bisnis, akan menampilkan informasi permintaan komoditas agribisnis serta penawaran dari pengusaha agribisnis yang dapat  langsung ditindak lanjuti oleh pengusaha lain dengan menggunakan e-mail.
    Agribisnis Indonesian On-line
    Website lainnya milik Departemen Pertanian adalah Agribisnis Indonesia On-line yang dikelola oleh Pusat pengembangan dan Informasi Pasar Badan Agribisnis Deptan dengan alamat website http://www.fintrac.com/indoag/.
    Informasi yang dapat diakses dari website diatas adalah : Badan Agribisnis, Laporan Harga, Survei Pasar ,  Pedoman Produksi , Pedoman Pasca Panen, Peraturan Perdagangan, Petunjuk Perdagangan,Statistik Perdagangan, Statistik Produksi, Promosi Pasar Agribisnis, Jual-Beli On-Line,Peluang Investasi di Indonesia,Standardisasi dan Lab. Uji Indonesia, Daftar Pengusaha, Agribisnis, Pertukaran Informasi, Umpan Balik, Jaringan Internet.
    Pertukaran Informasi / Jual-Beli On-Line.
    Salah satu pilihan yang perlu dilihat adalah pilihan Pertukaran Informasi atau Jual-Beli On-Line. Menu ini menampilkan informasi permintaan maupun penawaran komoditas yang dilakukan dari dalam maupun luar negeri. Pilihan ini serupa pilihan Kontak Bisnis di website Deptan yaitu bertukar informasi permintaan maupun penawaran komoditas agribisnis namun pada pilihan ini banyak permintaan maupun penawaran dari luar negeri.
    Informasi agribisnis diatas bisa anda peroleh dengan gratis (tanpa harus membayar pada Deptan), bahkan andapun dapat mem-posting permintaan atau penawaran pada website tersebut secara langsung dari komputer anda jika telah terkoneksi ke internet. Namun jangan khawatir bagi yang belum mempunyai koneksi ke internet, sekarang sudah banyak rental internet di kota Bandung dengan tarif Rp. 4.000,- Rp. 6.000,-/ jam. Anda bisa menjalin kontak bisnis tanpa harus membuang waktu banyak karena harus mengirim permintaan maupun penawaran melalui pos atau fax. pada masing-masing mitra anda didalam maupun diluar negeri, namun dengan internet, satu kali posting maka permintaan atau penawaran anda akan dibaca oleh pengguna internet diseluruh dunia dengan biaya relatif murah dibanding dengan hasil yang diperoleh.